Selasa, 11 Desember 2012

Budidaya ikan NEON TETRA

 
^ Penebaran induk

Pemijahan ikan Neon Tetra dilakukan secara alami, yaitu induk
betina mengeluarkan telur yang diikuti dengan induk jantan yang
mengeluarkan sperma di dalam akuarium pemijahan yang telah disiapkan
sebelumnya.

Ikan yang telah diseleksi dimasukkan ke dalam akuarium
pemijahan untuk dipijahkan secara berpasangan pada waktu sore hari.
Perbandingan jumlah induk jantan dan betina adalah 1:1 atau 2:1. Induk
yang dimasukkan terlebih dahulu adalah induk jantan, selang satu jam
kemudian dimasukkan induk betina. Apabila menggunakan rasio jantan
betina 1:1 dipakai akuarium ukuran 15x15x15 cm, sedangkan untuk rasio
2:1 digunakan akuarium ukuran 25x15x15 cm. Perbandingan dimana jantan lebih banyak dimaksudkan untuk memperbesar derajat
pembuahan telur.
* Jantan  : Garis tubuh pada ikan neon tetra jantan lurus dan bentuk agak panjang
* Betina  : Garis tubuh pada ikan neon tetra betina agak bengkok, bentuknya bulat pendek dan perut    membesar

^ Pemijahan

Ikan neon tetra memijah pada malam hari dalam keadaan gelap
yang berlangsung selama kurang lebih tiga jam. Untuk menyesuaikan
dengan habitat asal maka akuarium pemijahan ditutup dengan plastik
warna hitam sampai keadaan benar-benar gelap. Penutupan dengan
plastik warna hitam ini dapat dilakukan juga pada rak pemijahan dengan
prinsip sama yaitu terciptanya suasana gelap. Sedikit cahaya saja yang
berhasil menembus masuk ke dalam akuarium bisa dipastikan bahwa ikan
tetra tidak akan memijah. Selama pemijahan berlangsung induk tidak
diberi makan agar proses pemijahan dan telur yang dihasilkan tidak
terganggu oleh sisa-sisa pakan.

1 komentar:

Jangan ada sara